Myhafiezers

Sabtu, 24 November 2012

ANDERS CELSIUS


ANDERS CELSIUS


Anders Celsius merupakan seorang ilmuwan yang terkenal dengan pengukuran “derajat celsiusnya”nya. Beliau lahir di Uppsala pada tahun 1701. Ayahnya seorang Profesor, yang bernama Nils Celsius, sedangkan kekeknya, Magnus Celsius, adalah seorang Profesor di bidang astronomi di usiannya yang masih muda )tahun 1730).
Anders Celsius  memulai perjalanan keilmuannya pada tahun 1732. Ia hampir mengunjungi seluruh tempat observasi (penelitian), dimana ia bekerja dengan para astronomi lainnya. Setelah ia kembali ke Uppsala, tepatnya tahun 1736, Andres Celcius mengikuti perjalanan (ekspedisi) bersama para astronomi ke Tornea yang terletak di wilayah utara Swedia. Tujuan dari perjalanan tersebut adalah untuk berapa besar derajat garis meridium (bujur), mendekati daerah kutub dan membandingkan hasilnya dengan perjalanan serupa ke Peru (saat ini Ekuador) yang letaknya dekat dengan garis ekuator. Perjalanan tersebut memperkuat keyakinan/teori Newton bahwa bentuk bumi adalah elips dan pada kutubnya rata. Awalnya Andres Celsius tertarik pada masalah umum, yaitu ‘berat’ dan ‘pengukuran’, termasuk pengukuran suhu. Ketika ia masih bersekolah, ia menemukan banyak macam thermometer dengan ukuran yang berbeda. Celsius pun berpikir dan menyadari bahwa saat itu dibutuhkan sebuah pengukuran yang dapat dipakai secara Internasional. Panas maupun dingin. Saat ini, sbagian besar orang menggunakan thermometer celcius untuk melakukan pengukuran suhu tubuh.
Celsius mempublikasikan sebagian besar hasil penelitian dan kerjanya di Perhimpunan Ilmuwan di Uppsala yang merupakan himpunan ilmu pengetahuan tertua di Swedia dan didirikan tahun 1710. Di perhimpunan tersebut, Celsius menjadi sekretaris dari tahun 1725-1744. Ia juga memimpin sekitar 20 disertai dalam bidang astronomi, kemudian ia menulis sebuah buku yang berjudul “ Artimetics for the Swedish Youth” tahun 1741.
Anders Celsius wafat karena penyakit TBC pada bulan April 1744 (pada usia 42 tahun). Makamnya berada dekat kakeknya, Magnus Celsius di dekat gereja “Gamla Uppsala”.

Ref :
http://ranachenediers20.blogspot.com/2011/05/anders-celcius-   1701-1744.html

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More